Tuesday, July 12, 2016

The 13th King Story - Prolog

Judul : The 13th King Story
Genre : Fantasy, Supernatural, Romance, Sci-fi
Status : Cooming soon
Penulis : Said Suhendra


    Di setiap 200 tahun akan datang seseorang yang akan menjadi raja. Raja yang bisa mengendalikan dunia ini dan hanya Raja lah yang memiliki kekuatan untuk melindung dunia ini.

    Sejak dulu manusia memiliki musuh yang tiada habisnya, musuh manusia adalah monster yang sangat mengerikan tidak berjumlah 10 atau 20 tetapi mencapai ribuan dengan ukuran kecil sampai ukuran yang sangat besar hampir sebesar gunung. Monster-monster itu selalu ingin menghancurkan dunia ini dan menguasainya tetapi setiap monster tersebut datang Raja datang dengan kekuatannya. setiap yang terpilih menjadi Raja akan mendapatkan kekuatan yang sangat besar, Raja bisa merasakan ancaman yang selalu datang dan langsung tiba ke tempat ancaman tersebut dengan kekuatan teleportasinya.

    Raja dapat mengendalikan semua elemen yang tidak bisa di lakukan oleh manusia biasa. Tetapi ada beberapa manusia yang juga mempunyai kekuatan seperti sihir yang sangat berbeda dengan Raja. Raja tidak memerlukan mantra untuk mengeluarkan kekuatannya tidak seperti sihir yang harus menggunakan mantra.

    Setiap orang yang terpilih menjadi Raja, umurnya akan bertambah sampai 200 tahun saat dia menjadi Raja untuk menyelamatkan dunia. Seletah sampai pada 200 tahun Raja akan meninggal dan kekuatannya akan berpindah ke keturunannya tidak tahu itu anaknya cucunya atau anak dari cucunya yang akan menjadi Raja karena hanya satu orang yang akan terpilih menjadi Raja.

    Semua orang di dunia sudah mengetahui kalau dunia ini hanya memiliki satu Raja. Semua orang sangat menghormati Raja bahkan jin juga tuntuk kepada sang Raja. Setiap Raja meninggal dan kekuatannya berpindah ke keturunannya yang terpilih, maka langit akan menjadi berwarna biru cerah walaupun saat malam, angin berhembus sejuk dan sangat terasa berbeda dari angin yang biasanya dan semua mahluk di dunia akan tunduk dan mengatakan “Selamat datang Raja kami yang baru”. Seluruh orang di dunia akan mengetahuinya.

    Tahun 1831 Raja ke-11 meninggal. Setelah kematian Raja ke-11 salah satu cucu Raja terpilih menjadi Raja berikutnya. Raja tersebut terus menegakkan keadilan di dunia ini, Raja juga telah menyelamatkan manusia dari para monster yang ingin menguasai dunia ini. Monster-monster tersebut dapat muncul di mana saja, yang sangat sering jauh dari tempat Raja. Tetapi Raja dapat merasakan para monster akan muncul, dan Raja berpindah tempat menggunakan kekuatan teleportasinya. Ketika Raja datang menghalangi monster-monster tersebut Raja tidak akan pernah segan menghancurkan monster-monster tersebut dengan kekuatan yang dia miliki, dan Raja juga bisa terbang tanpa sayap.

“Musnahlah” kata yang sangat sering di gunakan Raja ke-12 saat menghancurkan para monster dan menggunakan kekuatan petir bercampur api.

    Kekuatan Raja sangatlah mengerikan bagi orang yang tidak menyukai Raja. sangat di sayangkan beberapa orang yang tidak menyukai Raja berpihak kepada para monster yang ingin menguasai dunia, mereka berencana membunuh Raja agar mereka bisa menguasai dunia ini.

    Legenda sang Raja tidak ada habisnya, sehingga semua keturunan Raja sangat terancam karena hanya keturunan sang Raja yang akan mendapatkan kekuatan Raja. Raja tidak pernah terluka sedikitpun saat bertarung, karena Raja dapat melihat 1 menit berikutnya dan langsung bertindak.

    Raja ke-12 terpilih saat umurnya 45 tahun karena dia menjadi Raja umurnya akan menjadi 245 tahun tetapi semua itu berubah saat umurnya 157 tahun atau lebih tepatnya 112 tahun setelah menjadi Raja. Para monster dengan ukuran yang sangat besar muncul di dalam istana sang Raja dan menghancurkan semuanya, Raja tidak dapat memprediksinya karena penyihir menggunakan mantra penghalang untuk pandangan sang Raja. Penyihir juga ikut masuk ke dalam istana sang Raja dan membunuh semua keturunannya di sana, Raja tidak tahu harus berbuat apa. Kekacauan terus terjadi, Raja terdesak dalam istana dan perlahan istana tersebut mulai runtuh.

    Para monster mengerahkan semua pasukannya ke dalam daerah sang Raja terutama istananya Raja. Raja ke-12 mulai kesal dan akhirnya marah besar. Raja memerintahkan semua jin melawan monster tersebut tetapi monster-monster tersebut sangatlah kuat karena di bantu oleh para penyihir sehingga jin juga tidak dapat mengalahkan mereka, Raja mengendalikan semua elemen sekaligus membuat kehancuran yang besar, tetapi para monster-monster tersebut tidak ada habisnya. Raja mulai kesal dan mengambil pedang yang ada di dekatnya, Raja menusukkan pedang tersebut ke perutnya sendiri dan Raja melepaskan kekuatannya. Kota tempat Raja tinggal bahkan negeri tempat Raja tinggal hancur seketika. Monster-monster tersebut hancur menjadi debu, penyihir tersebut juga ikut hancur, bahkan negara tersebut rata menjadi debu. Tinggal lah mayat sang raja yang tergeletak sendirian di atas tanah.

    Berita tentang kematian sang Raja tersebar di seluruh dunia, membuat orang-orang bingung saat tidak ada sang Raja. Berita tersebut terdengar oleh seorang laki-laki yaitu anak haram sang Raja yang sedang berkelana ke negeri  timur, dia tidak menginginkan menjadi anak sang Raja tetapi mendengar semua keturunan Raja akan terus terancam membuatnya tambah tidak ingin mengakui kalau dia memiliki darah sang Raja. Umurnya masih 17 tahun.

Keturunan sang Raja tinggal satu, penyihir dan monster tersebut juga tinggal satu. Mereka tidak menerima kejadian ini dan ingin membalaskan dendam.

Keturunan Raja yang terakhir bernama Ahmad, dia tinggal di bagian timur. Ahmad hanya seorang petani yang terus berkerja keras setiap hari untuk mencukupi hidupnya, Setelah beberapa tahun dia akhirnya menikah di umur 40 tahun dan mempunyai 3 orang putri yang sangat cantik.

    Ahmad menceritakan kisah sang Raja kepada ketiga putrinya, dan ketiga putrinya mempercayai cerita dari Ayahnya tersebut tanpa ragu. Pada saat ketiga putrinya sudah dewasa dan menikah satu per satu. putri terakhir Ahmad yang bernama Rosa merantau ke barat dan menikah di umur 25 tahun .
    Dunia sudah berkembang pesat tanpa ada gangguan dari Para monster dan Penyihir yang ingin menguasai dunia.

    Putri terakhir Ahmad yang bernama Rosa hidup bahagia dan memiliki 4 orang anak, yaitu 2 putra dan 2 putri. Rosa juga menceritakan Legenda sang Raja kepada anak-anaknya. Salah satu Putri Rosa yang bernama Chyntya saat berumur 23 tahun pergi di bawa oleh seorang bangsawan asal negeri Jepang bernama Kieta Kei dan akhirnya menikah. Mereka berdua di karuniai seorang anak laki-laki dan anak laki-laki tersebut di beri nama Kieta Rey. Setahun setelah mereka menikah Kieta Kei meninggal akibat terkena sakit jantung, Chyntya tertuduh penyebab kematian Kieta dan Chyntya di usir dari keluarga Kieta beserta anak laki-lakinya.

    Chyntya akhirnya memutuskan untuk pergi ke tempat lain dan memutuskan pergi jauh dari negeri Jepang. Chyntya membawa anak laki-lakinya Kieta Rey dan tiba-tiba seseorang yang misterius datang memberi Chyntya duit yang cukup banyak. Chyntya langsung menerimanya.

    Chyntya mendengar ada sebuah negara yang tepat di garis katulistiwa dan terkenal dengan negara yang cukup aman, negara tersebut adalah Indonesia. Mendengar itu Chyntya pergi menuju ke Indonesia dengan pesawat, dan berhasil menyewa sebuah rumah.

    16 tahun telah berlalu, Kieta Rey sudah berumur 16 tahun dan sekarang seorang siswa SMA kelas 1. Hidup Rey sudah cukup bahagia sekarang walaupun tanpa seorang Ayah.

    Cerita sang Raja sudah hampir terlupakan oleh semua orang karena Raja sudah sangat lama meninggal. Sudah 88 tahun sejak Raja ke-12 meninggal dan sekarang tahun 2030. lebih tepatnya sudah 199 tahun sejak sang Raja ke-12 terpilih.

    Hanya tersisa 1 tahun dan Raja selanjutnya akan terpilih menjadi Raja ke-13. Siapakah dia? Siapakah yang akan menjadi Raja? Cerita ini baru saja akan di mulai.